Meski terlihat sederhana, memilih beras yang baik bisa jadi cukup membingungkan. Di pasaran ada banyak sekali jenis beras putih, beras merah, hingga beras premium seperti beras sumo, beras pandan wangi, beras setra, dan beras rojolele. Setiap jenis beras memiliki daya tarik tersendiri. mulai dari wanginya yang menggugah selera, teksturnya yang pulen sempurna, hingga rasa nasi yang lembut dan enak. Tapi, bagaimana kita tahu apakah sebuah produk beras itu benar-benar berkualitas? Nah, artikel ini akan membantu kamu memahami ciri-ciri beras yang bagus dan memberikan 11 tips memilih beras agar kamu tidak salah saat membeli beras untuk keluarga tercinta. Jadi, sebelum kamu belanja kebutuhan sehari-hari, pastikan kamu baca panduan lengkap ini dulu, ya!
Kenapa Penting Memilih Beras yang Bagus dan Pulen?
1. Pengaruh Kualitas Beras terhadap Rasa Masakan
Beras adalah bahan pokok yang dimasak setiap hari. Kalau kamu salah memilih produk beras, hasil masakanmu bisa jadi kurang enak. Nasi yang terlalu keras, lengket, atau bau tentu bikin makan jadi nggak nikmat. Sebaliknya, beras yang bagus akan menghasilkan nasi yang pulen dan enak, cocok disantap bersama lauk apa pun. Apalagi kalau kamu menggunakan beras yang memiliki kualitas premium, tekstur nasi putih yang pulen dan aromanya bisa menggugah selera makan sekeluarga.
2. Dampak Kesehatan dari Beras Berkualitas Rendah
Beras berkualitas rendah bisa saja tercampur zat kimia, kotoran, bahkan mengandung kutu atau jamur. Ini tentu bisa berdampak buruk bagi kesehatan. Itulah sebabnya, pastikan untuk memilih beras yang bersih serta telah terjamin keamanannya melalui sertifikasi. Beberapa merk beras yang bagus seperti beras cap bunga, beras maknyuss, atau beras sania biasanya sudah melewati proses kontrol kualitas yang ketat. Jadi, kamu bisa tenang saat memasaknya.
Ciri-Ciri Umum Beras yang Bagus dan Pulen
1. Warna dan Bentuk Beras
Beras dengan kualitas terbaik biasanya punya warna putih alami, tidak terlalu mengkilap atau kekuningan. Beras ini memiliki bentuk bulir yang seragam dan tidak terlalu banyak patahan. Salah satu beras premium lokal seperti beras setra ramos bahkan terkenal karena tampilannya yang bersih dan rapi.
2. Aroma Alami Beras
Aroma beras juga jadi penanda penting. Beras yang berkualitas akan mengeluarkan wangi alami yang lembut dan tidak menyengat. Hindari membeli beras yang berbau kimia atau apek, karena itu bisa jadi tanda beras sudah lama disimpan atau diproses tidak higienis.
3. Tekstur Saat Diremas
Kamu bisa coba remas sedikit beras saat membelinya. Tekstur beras yang pulen biasanya tidak keras, tapi juga tidak mudah remuk. Karakteristik ini berperan penting dalam menciptakan nasi yang empuk dan pulen.
11 Tips Memilih Beras yang Bagus dan Pulen
1. Pilih Beras yang Tidak Menguning atau Kusam
Warna adalah indikasi kualitas. Sebaiknya hindari memilih beras yang terlihat kusam, karena kemungkinan sudah terlalu lama disimpan.
2. Hindari Beras yang Mengandung Banyak Menir
Menir adalah pecahan beras. Terlalu banyak menir bisa mempengaruhi tekstur nasi yang dihasilkan.
3. Pastikan Tidak Ada Bau Aneh atau Kimia
Aroma beras sangat penting. Produk beras yang bagus akan memiliki aroma alami, bukan bau menyengat.
4. Cek Kebersihan dan Kelembapan Kemasan
Kemasan yang bersih dan kering menunjukkan bahwa produk tersebut disimpan dengan baik.
5. Pastikan Tidak Mudah Remuk Saat Ditekan
Beras dengan mutu unggul tetap utuh saat diremas. Ini penting untuk menjaga tekstur nasi.
6. Tes Rendam Air untuk Lihat Kualitasnya
Coba rendam segenggam beras. Jika banyak yang mengambang, artinya kualitasnya rendah.
7. Coba Masak Sedikit untuk Uji Kepulenan
Cara terbaik menguji beras adalah dengan memasaknya. Lihat apakah hasilnya pulen dan enak.
8. Pilih Beras Sesuai Kebutuhan Masakan
Setiap jenis masakan cocok dengan jenis beras tertentu. Misalnya, nasi goreng lebih cocok dengan beras pera.
9. Pastikan Label Beras Terpercaya
Pilih merk beras yang sudah dikenal luas dan punya izin edar dari BPOM.
10. Beli di Tempat yang Terpercaya
Tempat pembelian juga penting. Pilihlah toko yang terjaga kebersihannya dan dikenal memiliki reputasi yang baik
11. Simpan di Tempat yang Kering dan Tertutup
Setelah membeli beras, simpan di wadah tertutup agar tidak berkutu dan tetap segar.
Bagaimana Cara Menyimpan Beras agar Tidak Berkutu?
Salah satu penyebab utama beras berkutu adalah tempat penyimpanan yang lembap dan terbuka. Supaya beras tetap bersih dan awet:
- Gunakan wadah tertutup rapat.
- Simpan di tempat yang sejuk dan kering.
- Tambahkan daun salam atau bawang putih untuk mencegah kutu.
Merk beras yang bagus seperti beras si pulen, beras raja platinum, atau beras bmw biasanya sudah dikemas dengan teknologi modern yang menjaga daya tahan beras lebih lama.
Baca Juga: Tips Penyimpanan Bahan Makanan Agar Tetap Segar Lebih Lama
Belanja Beras Berkualitas Sekarang, Biar Nasi di Rumah Selalu Pulen!
Beras menjadi salah satu sumber makanan utama di rumah. Karena itu, memilih produk beras tidak boleh asal. Dengan mengikuti 11 tips di atas, kamu bisa menemukan rekomendasi merk beras yang bagus dan sesuai dengan kebutuhan keluarga. Setiap jenis beras, baik itu beras premium seperti Mentik Wangi, Topi Koki, maupun Fukumi Beras Porang, memiliki keunggulannya masing-masing. Yuk, pilih beras terbaik demi kualitas konsumsi yang maksimal!
Mau belanja kebutuhan sehari-hari dengan nyaman dan praktis? Yuk, kunjungi Toko Yan sekarang juga! Di sini kamu bisa menemukan berbagai varian beras putih, beras merah organik, hingga beras premium lokal dengan harga beras yang bersaing. Belanja makin mudah, makan makin nikmat, keluarga pun makin sehat!
